Resume Buku : Si Juki dan Petualangan Lulus UN

            Hai Sobat, kali ini saya akan membagikan resume buku Si Juki dan Petualangan Lulus UN karya FazaMeonk. Cekidot sob

            Cerita berawal ketika Juki sekolah di SMA Negeri 99 terakreditasi Z, Juki terkenal sebagai anak yang anti-mainstream atau suka perbedaan. Seringkali Juki dimarahi gurunya karena perbutannya yang kelewatan. 

            Hari itu guru killer masuk ke kelas Juki, begitu masuk guru tersebut langsung marah-marah, karena Juki duduk di atas meja. Setelah ditanya alasannya duduk di atas meja, dia dengan santai menjawab “karena duduk di kursi sudah terlalu umum”

            Saat jam istirahat Juki dan Boy ngobrol di depan kelas, si Boy mengingatkan kalau ujian nasional sudah dekat. Juki kaget mendengar ini. Akhirnya, Juki dan Boy merencanakan misi untuk mencuri soal ujian nasional.

            Setelah melaksanakan misi mereka baru tersadar, mereka hanya mengkhayal di luar kelas. Mereka ketahuan guru membolos jam pelajaran, karena jam pelajaran sudah dimulai. Mereka mendapatkan hukuman. Setelah masuk ke kelas, mereka merencanakan lagi untuk konsultasi ke mbah Gendeng, seorang dukun terkenal di desanya. Sesampainya disana, mbah dukun ternyata sudah banyak pasien yang konsul masalah ujian nasional.

            Mbah gendeng memberikan kertas yang berisi petunjuk untuk menemukan kunci ujian nasional. Kertas itu berisi petunjuk untuk mencari 4 koin di 3 tempat yang berbeda. Malamnya Juki mengumpulkan 2 sahabatnya, Boy dan Sonny mereka membagi tempat tujuan. Boy ke sumur tua di Kukusan, Sonny gali tanah di bawah pohon tua di Taman Gawang, sedang Juki sendiri ke Kuburan Cipete. Keesokan harinya mereka berangkat.

            Sesampainya di sumur tua, Boy langsung terjun kedalam dan mencari petunjuk keberadaan koin yang dimaksud mbah Gendeng. Di dalam sumur ia bertemu seekor kodok yang bisa berbicara (ya, namanya fiksi). Si kodok merupakan mantan hewan peliharaan mbah Gendeng yang sudah lama pensiun. Si kodok memberikan syarat kepada Boy, kalau Boy bisa membuatnya tertawa maka si kodok akan memberikan koinnya.

            Si Boy menyarankan kodok untuk mengganti siaran tv nya ke saluran berita sidang paripurna DPR, seketika si kodok tertawa terbahak-bahak melihat ulah anggota DPR. Si Boy mendapatkan koin pertama.

            Si Sonny tiba di Taman Gawang. Sesampainya disana Sonny langsung menggali tepat di bawah pohon tua. Dia dikejar-kejar banci yang menjaga Taman Gawang. Setelah beberapa menit dia lari akhirnya dia berhasil lari dari kejaran banci. Sonny juga berhasil mendapatkan koin ke 2 dan 3. Jadi koin yang berhasil terkumpul berjumlah 3.

            Si Juki tiba di Kuburan Cipete. Disana ia bertemu pocong pingky bernama Congky, pocong yang akan menjadi sahabat karibnya hingga lulus kuliah. Congky mempertemukan Juki dengan Tarno (tuyul culun) yang diyakini memiliki koin terakhir pemberian mbah Gendeng. Si tuyul tidak dengan mudah memberikan koin tersebut.

            Setelah bernegoisasi untuk bertukar barang, koin ditukar dengan tiket bioskop film “arwah pocong pingky keramas kesurupan perawan tua”. Si tuyul meng-iyai penawaran Juki. Akhirnya ke 4 koin sudah terkumpul.

            Mereka berkumpul untuk menyatukan ke 4 koinnya. Lalu si Juki menghubungi mbah Gendeng, untuk meminta petunjuk lebih lanjut, apa yang harus dilakukan. Ternyata mbah Gendeng sedang liburan di Hawaii. Namun, mbah Gendeng tetap memberikan instruksi kepada si Juki. Mbah Gendeng memerintahkan untuk mengurutkan koin berdasarkan urutan nomer yang tertera pada koin.

            Setelah urut, mereka membaliknya, dan tulisannya berupa aksara jawa.

           Mereka langsung mengartikan satu per satu, koin pertama tertulis B, koin kedua LA, koin ketiga Ja, dan koin keempat R. Jadi dibaca “belajar”. Mereka kaget sekaget-kagetnya, ternyata mbah dukun hanya menipu daya mereka untuk belajar. Karena semua orang tahu kalau kunci kesuksesan adalah belajar.

            Setelah kejadian itu mereka memaksakan diri untuk giat belajar dan mempersiapkan ujian nasional dengan baik.